AMBON _Tribun Maluku Tenggara-Raya.com//-Meski nama Michael Wattimena (BMW), digadang-gadang kubu Abdullah Vanath (AV) yang saat ini menjabat Wakil Gubernur Maluku, bakal berpasangan pada pemilihan Gubernur lima tahun mendatang, mantan calon Wakil Gubernur Maluku itu, tidak merespon dan menyambut baik.
BMW justeru berharap AV bersama Gubernur Maluku HL “mesra” hingga masa jabatan mereka berakhir 2029 mendatang demi harapan kepentingan masyarakat didaerah ini.
“Yang pasti bahwa, BMW ini, BMW yang mana. Karena BMW ada dua orang. Ada Bodewin Melkias Wattimena (BMW) yang saat ini menjabat Walikota Ambon. Atau Bung Michael Wattimena (BMW),”tanya BMW, kepada awak media di Bandara Pattimura Ambon, Jumat (22/8/2025).
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
BMW yang baru saja kembali dari Kota Saumlaki, ibukota Kabupaten Kepulauan Tanimbar, mendampingi tim terpadu bentukan Menteri ESDM RI Bahlil Lahadalia untuk percepatan pengoperasian Blok Migas Marsela, justeru bersikap dingin dan tidak merepon positif lirikan AV.
“Saya tidak mau merespon (lirikan AV) karena, BMW itu yang mana. Yang kedua saat ini kami lagi enjoi, bagaimana menghadirkan sebanyak mungkin kegiatan-kegiatan dan program yang ada di Maluku pada khususnya dan juga daerah-daerah yang lain pada umumnya,”ingat Tenaga Ahli Menteri ESDM RI Bidang Negosiasi, Diplomasi, Kerjasama Mineral dan Batu Bara itu.
Apalagi, ingat BMW yang juga Komisaris PT Pertamina International Shipping itu, pemilihan Gubernur Maluku, masih lama.”Belanda” masih jauh, sehingga kita sama-sama menaruh perhatian membangun Maluku kedepan. Tidak selamanya ada di Maluku baru bangun Maluku, tetapi dari luar juga khan kita bisa bangun Maluku,”ingatnya.
Meski demikian, BMW yang berpasangan dengan Murad Ismail pada Pilgub Maluku 2024 lalu berharap, usia kepemimpinan HL-AV langgeng dan fokus bangun Maluku sesuai janji kampanye.” Ini khan baru seumur Jagung. Apalagi, usia kepemimpinan mereka baru 6 bulan. Mereka ini khan pasangan suami isteri. Suami isteri itu khan secara alamiah, pasti mengalami cek cok dan mengalami benturan,”sebutnya.
Untuk itu, mantan Wakil Ketua Komisi V dan IV DPR RI periode 2009-2014 dan 2014-2019 itu berharap, kepemimpinan HL-AV tidak lagi menunjukan keretakan di hadapan masyarakat.
” Kepemimpinan dua didalam satu ini, masing-masing bisa dapat memahami tupoksinya masing-masing. Nah, kalau ada hal-hal yang dipercakapkan, mungkin bicara baik-baik. Orang tatua bilang didalam kamar. Diatas tempat tidur. Jangan lalu urusan-urisan dapur, keluar,”imbuh BMW dengan logat Ambon.
Apalagi, lanjut politisi senior Partai Demokrat itu, HL-AV bersama melewati sebuah perjuangan yang panjang.” Saya yakin bahwa, masing-masing punya kontribusi terhadap perjuangan yang dimaksud sampai pada memenangkan Pilgub, sehingga kemenangan ini dipupuk secara manis. Dipupuk secara mesra sampai lima tahun kedepan, sehingga kepemimpinan mereka membawa faedah bagi masyarakat Maluku,”ujarnya.
Namun, ingat BMW, HL-AV tidak lagi membuat masyarakat bingung dengan sikap mereka. Sebab, ada harapan masyarakat agar kepemimpinan mereka yang harmonis dan menghadirkan perubahan.
“Kita siap membantu pemerintahan ini. Makanya, hari ini kami ada di Ambon, bagian dari kontribusi kepemimpinan sari Pak Gubernur dan Pak Wagub maupin faedahnya bagi masyarakat. Kalau bisa mereka utuh sampai akhir masa jabatan,”pungkasnya.
Sekedar diketahui, HL-AV dikabarkan retak. Imi setelah beberapa rekomendasi AV agar orang dekatnya di mendapat jabatan di Pemerintah Provinsi Maluku, setelah dilakukan perombakan birokrasi.
Namun, HL sepertinya dak menggubris AV. Akibatnya, hubungan HL-AV dikabarkan retak. Orang dekat AV justeri sebut mantan Bupati SBT dua periode itu mulai ambil ancang-ancang lawan HL di Pilgub lima tahun kedepan. Salah satunya melirik BMW untuk berpasangan.(**)